15 Mei 2008

KRISTUS DAN LIMA WANITA

Pernahkah Anda membayangkan sebelumnya bahwa di dalam silsilah yang melahirkan Kristus yang ilahi mempunyai nenek moyang seorang pelacur. Jika Anda belum pernah membayangkan satu kali pun. inilah saatnya Anda bersiap-siap menerima kenyataan ini. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Cara penulisan silsilah di dalam kitab Matius tergolong istimewa, ia melanggar kebiasaan orang Yahudi menulis silsilah. Jika Anda melihat cara bangsa Yahudi menulis silsilah di dalam Perjanjian Lama maka Anda tidak akan menemukan nama seorang wanita di dalamnya. Yang biasa dicantumkan adalah nama para lelaki. Nah, istimewa bukan kalau Matius mencantumkan bahkan lima wanita sekaligus yaitu Tamar, Rahab, Rut, Batsyeba (semula istri Uria), dan Maria. Dari lima orang itu, hanya satu yang masih perawan - Maria, keturunan suku terpilih. Dari dia, Kristus dilahirkan secara langsung.

Tahukah Anda riwayat Tamar? Ia adalah menantu perempuan Yehuda. Yehuda justru mempunyai anak kembar dari menantunya ini (Kej. 38:24-30). Alangkah mengerikan! Perempuan kedua yang disebutkan di sini ialah Rahab, perempuan sundal dari Kota Yerikho. Nama perempuan ketiga ialah Rut, perempuan Moab. Orang Moab tidak diizinkan masuk ke dalam jemaah TUHAN, bahkan sampai keturunan yang kesepuluh pun tidak diizinkan masuk ke dalam jemaah TUHAN, sampai selama-lamanya (Ul. 23:3). Orang Moab adalah keturunan Moab yang diperanakkan dari Lot dengan anak perempuannya! Perempuan keempat ialah Batsyeba, istri orang Kanaan bernama Uria yang “dibunuh” oleh Daud. Daud mengambilnya sebagai istri, dan memperanakkan Salomo.

Mengapa catatan singkat ini menyebutkan semua perempuan tersebut? Karena mereka adalah wakil-wakil kita. Janganlah mengira bahwa Anda adalah orang yang bersih. Jangan mengira Anda lebih bersih daripada keempat perempuan tersebut. Telusurilah asal-usul Anda. Anda akan menemukan bagaimana dan dari siapa kakek Anda dilahirkan, bagaimana dan dari siapa ayah Anda dilahirkan, dan bagaimana dan dari siapa pula Anda dilahirkan! Kita semua lebih buruk. Tetapi semua orang yang buruk ini termasuk dalam silsilah Kristus. Puji Tuhan! Ia benar-benar Juruselamat orang dosa.

Di samping keempat perempuan yang menikah lagi tersebut, terdapat seorang perawan, yaitu Maria, ibu Yesus. Ia adalah seorang perempuan yang baik, murni, dan suci. Ini menunjukkan bahwa semua orang yang disebutkan dalam kitab silsilah ini adalah orang-orang dosa kecuali Yesus. Kecuali Yesus, semua lainnya adalah orang-orang yang tidak bersih.